Sekitar 2 bulan yang lalu saya membeli 2 hamster berjenis Campbell, 1 betina dan 1 jantan. Hmm.. pasti anda akan bertanya, Apa sih hamster Campbell itu? Apa bedanya dengan hamster-hamster lain? Ciri-cirinya bagaimana? Baik.. saya akan memberikan sedikit penjelasan tentang hamster Campbell ini. Hamster Campbell (Phodopus Campbelli) ditemukan oleh W.C. Campbell tahun 1902 di Tuva, daerah yang secara geografis dan sejarah terhubung dengan Tiongkok dan Rusia. Habitat aslinya adalah padang rumput, padang pasir dan semi gurun, lebih dapat ditemukan hidup pada tanah dengan substrat lebih kuat daripada Roborovski. Hamster tidak suka keadaan berair, panas, dan berangin.. Biasanya di alam lebih sering memakan biji-bijian dan serangga. Campbell adalah hewan nokturnal. Masa kehamilannya 20-22 hari. Pada tahun pertama meraka sangat produktif untuk berkembang biak. Hamster campbell adalah hamster yang agresif, galak, dan suka menggigit. Hamster ini memiliki variasi warna yang paling banyak dibanding hamster lainnya.
Ciri-ciri jenis Hamster Campbell berdasarkan warna:
Dominan (normal): Hamster ini adalah jenis asli dari Campbell. yang belum tercampur dengan perkawinan silang(bisa di katakan murni). Berwarna Coklat dan memiliki garis hitam di punggung dan mata hitam.
Panda: Memiliki warna putih dan bercak-bercak hitam. Di bagian bulu atas kepala berwarna hitam. Memiliki warna mata hitam.
Blackbeer: Hamster ini memiliki warna dominan hitam di sekujur tubuhnya keculi ada beberapa faktor yang dapat mngubah warna tubuhnya dan Hamster Corral hampir sama dengan Black. Tetapi ada perbedaan sedikit pada hamster Corral yaitu di bagian leher terdapat lingkaran putih, mata hitam, dan daun telinga berwarna abu-abu gelap.
Albino: warna bulu semua putih. Mata berwarna merah dan telinga merah/pink. Hamster yang di dapat dari semua gen.
Argente Red Eye: Punggung berwarna orange cerah dan garis berwarna coklat. Mata merah dan daun telinga merah muda/pink. Perut berwarna putih.
Argente Black Eye: Bagian belakang tubuhnya berwarna krim dengan strip coklat dan memiliki garis lengkung orange. Bagian perut berwarna putih gading ada lapisan coklat gelap dibawah. Garis punggung berwarna coklat gelap, mata hitam dan memiliki daun telinga merah muda/pink.
Opal: Bagian bulu belakang berwarna abu-abu asap dengan strip biru, warna perut putih mati dan dibawahnya ada lapisan abu-abu yang lembut. Garis punggung berwarna abu-abu gelap. Mata hitam dan daun telinga juga berwarna sama yaitu abu-abu gelap.
Lilac Fawn: Warna bulu coklat muda dilapisi dengan biru keabu-abuan. Garis punggung berwarna biru ke abu-abuan lembut. Mata hitam dan daun telinga abu-abu.
Blue Fawn: Warna krim tua dengan warna biru dan lapisan bawah biru keabu-abuan. Mata merah dan daun telinga berwarna merah muda/pink.
Black Eye Lilac: Warna bulu adalah ungu ke abu-abuan lembut dengan mata hitam dan telinga abu-abu.
Red Eye Lilac: Warna bulu adalah ungu ke abu-abuan lembut dengan mata merah dan telinga merah muda/pink. Untuk membedakan warna dengan dove, warna dove cenderung lebih gelap dan lilac terang.
Bandit Campbell: warna dominasi hitam dan putih, terdapat warna putih melingkari leher, lincah, jinak, termasuk mini hamster.
Mottled Campbell: hampir sama dengan panda. Warna dasar putih dengan corak hitam dan abu-abu, terdapat garis dipunggung, keunikannya memiliki bentuk segitiga di kepalanya, lincah, jinak, termasuk mini hamster.
Champagne: Warna krim ternag dengan mata merah dan daun telinga merah muda/pink.
Blue Beige: Warna krim dengan warna kebiruan dan lapisan bawah berwarna abu-abu. Mata merah dan telinga kulit berwarna abu-abu.
Beige: Warna krim muda kekuningan. Garis punggung berwarna coklat. Mata merah dan daun telinga berwarna abu-abu.
Dove: Warna gelap merpati (abu-abu kecoklatan) dengan mata merah dan telinga merah muda/pink. Untuk membedakan warna dengan lilac, warna dove cenderung lebih gelap dan lilac terang.
Chocolate: Warna coklat gelap dengan mata hitam dan telinga abu-abu.
Hamster saya termasuk hamster yang berwarna dominan. Perawatannya cukup mudah kok :)
Chocolate: Warna coklat gelap dengan mata hitam dan telinga abu-abu.
 |
| My Hamster |
Hamster saya termasuk hamster yang berwarna dominan. Perawatannya cukup mudah kok :)
Tips Merawat Hamster:
- Usahakan kandang selalu bersih dan kering. Gunakan pasir,serutan kayu atau butiran batu yang biasa dijual di tempat penjualan hamster sebagai alasnya. Serutan kayu ini berguna untuk mengeringkan kandang dari air kencing dan menghilangkan bau air kencing itu sendiri. Kalau saya lebih suka memakai serutan kayu. Selain itu serutan kayu ini dipakai untuk mengubur makanan, atau bayi hasmter jika mempunyai anak.
- Ganti serutan kayu setiap seminggu sekali atau jika sudah sangat bau dan kotor. Setelah seminggu atau dua minggu, serutan kayu akan terlihat kotor karena bercampur dengan kotoran dan sisa makanan. Jika mau sedikit repot, pasir yang sudah terpakai bisa dicuci, dikeringkan, dan dipakai ulang.
- Cara mencucinya, pasir bekas pakai tadi direndam dulu agar kotoran dan sisa makanan mengambang sehingga mudah untuk dibuang dan dipisahkan dari pasirnya.Setelah itu dijemur agar cepat kering.
- Beri makanan dan minuman yang cukup. Untuk minuman, sesuai saran penjualnya, jangan beri air langsung, tetapi beri kecambah (tauge), timun,atau buah yang berair setiap pagi dan sore. Dengan demikian, kandang bisa terus kering sepanjang hari. Banyak orang memberi minum dengan air sehingga kandang menjadi basah dan hamster mudah sakit dan mati.
- Tambahkan makanan baru hanya jika makanan yang sudah ditaburkan atau disediakan di tempat makanan sudah habis termakan. Ini untuk menjaga kebersihan agar tidak banyak sisa makanan berserakan di dalam kandang.
- Jika induk betina melahirkan, pisahkan dari hamster pejantan atau hamster lainnya, dan perbanyak makan kecambah. Ciri-ciri hamster betina yang akan melahirkan terlihat dari bentuk perutnya yang membuncit dan si induk seperti gelisah mondar-mandir dalam kandang dengan tingkat keaktifan yang lebih tinggi dari biasanya. Betina juga lebih senang memojok dan menggali-gali. Jangan lupa beri potongan kain untuk membuat sarang buat bayi-bayi hamster yang akan dilahirkan.
Pada tanggal 27 November 2011, hamster betina saya melahirkan 7 bayi hamster. Bayinya sangat kecil dan masih berwarna merah, belum ditumbuhi bulu. Hmm, bagaimana sih cara merawat bayi hamster agar tetap hidup? Mari ikuti tipsnya..
Tips Merawat Bayi Hamster:
Jangan memegang bayi hamster yang baru lahir, karena bayi hamster yang sudah dipegang manusia bisa dimakan oleh induknya. Hal ini disebabkan cara hamster yang unik adalah melindungi anaknya yaitu dengan memakan anaknya sendiri. Jika Anda ingin memindahkan bayi hamster, gunakan sendok untuk mengangkatnya.
Jangan memisahkan induk hamster dengan bayi-bayinya karena bayi hamster membutuhkan susu dari induknya sekitar 2-3 minggu.
Ketika induk hamster sedang dalam masa menyusui, jangan terlalu sering melihat induk hamster tersebut sebab induk hamster akan merasa terganggu yang berakibat pada gangguan penyusuan bayi hamster yang menjadi tidak continue.
Berilah serbuk kertas atau kain agar bayi hamster tidak kedinginan.
Selama 2 minggu sejak kelahiran bayi hamster, jangan membersihkan kandangnya. Jika ingin memberi makan, langsung saja letakkan dan jangan melihat-lihat hamster anda yang bisa membuatnya terganggu.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Hamster_kerdil_Campbell
http://tipsrumah.com/merawat-bayi-hamster/
0 komentar:
Posting Komentar